7 ALASAN PERNIKAHAN SERING GAGAL DALAM 5 TAHUN PERTAMA

Pernikahan bisa gagal dan ini adalah realitas yang harus dihadapi oleh semua pasangan. Bahkan menurut penelitian, 20 persen pasangan bercerai dalam lima tahun pertama pernikahan.

Berikut ini adalah beberapa alasan pernikahan sering gagal dalam lima tahun pertama. Penasaran?

1. Keyakinan bahwa pernikahan bisa mengatasi segala hal

Seringkali orang-orang berpikir bahwa pernikahan dapat mengatasi segala hal. Salah besar, karena begitu menikah, Anda akan menghadapi hal-hal mengejutkan dari pasangan.

Memilih pasangan yang tepat justru adalah hal terpenting sebelum menikah. Jangan tertipu.

2. Hutang yang disembunyikan

Secara umum, uang dapat menjadi sumber dari pertengkaran dalam hubungan pernikahan. Di awal hubungan, uang atau hutang tidak menjadi hal yang besar, namun setelah fase bulan madu berakhir, kenyataan bahwa pinjaman harus dibayar akan muncul ke permukaan.

3. Perbedaan agama

Ketika berpacaran, agama tidak akan selalu dibicarakan, namun ketika berbicara tentang pernikahan, Anda dan pasangan harus melalui tradisi keluarga yang berbeda. Berbeda agama berarti Anda dan pasangan tidak berada di halaman yang sama, menyebabkan masalah timbul ke permukaan hubungan pernikahan.

4. Masalah ipar

Entah mertua atau saudara ipar sebenarnya adalah masalah klasik, namun Anda harus siap. Ketika menikah, Anda dan pasangan harus benar-benar saling siap untuk memasuki kehidupan satu sama lainnya.

5. Rencana yang berbeda

Jika Anda ingin sebuah hubungan pernikahan berhasil, maka milikilah rencana yang disepakati oleh kedua belah pihak. Anda dan pasangan harus sama-sama sepakat tentang beberapa hal penting, seperti uang, agama, anak, dan pendidikan.

6. Tidak berkomunikasi secara baik

Segala sesuatu dapat menghalangi jalannya hubungan pernikahan yang baik. Jangan sampai komunikasi dalam hubungan pernikahan Anda dan pasangan berangsur menjadi buruk seiring waktu.

7. Tidak berbicara satu sama lain

Pernikahan bisa menjadi sangat sulit ketika salah satu pihak merasa menanggung beban yang berat. Bicarakan segala sesuatu yang mengganggu maupun yang membuat Anda bahagia dalam hubungan pernikahan itu sendiri.